Aliyuna Pratisti

Fernand Leger, Go to the Circus Series
Ideas
Aliyuna Pratisti

Unfollow

Ketika sosial media mulai merebak, terdapat satu kata yang begitu mengganggu pikiran saya, yaitu kata “follow”. Hingga saat ini saya

Charles Bukowski and Alf
Review
Aliyuna Pratisti

Bicara tentang Realisme Lusuh

Terdapat genre nyentrik dalam lingkup sastra yang salah satu pojoknya dihuni seorang penyair anti-sosial yang tidak mempedulikan keberadaan tetangganya (sang

seni minum sake jepang
Ideas
Aliyuna Pratisti

Diskursus Mabuk Nakae Chomin

Entah berapa botol sake dan berapa gelas brandi yang telah dihabiskan Guru Nankai ketika menjamu dua tamunya. Sang Guru yang

Flower Travellin’ Band
Musik
Aliyuna Pratisti

Satori

Satori memiliki arti enlightenment ­– atau pencerahan dalam padanan bahasa Indonesia. Pada tulisan kali ini satori memiliki dua bentuk: Pertama, mengacu pada

karya klasik sastra Jepang.jpg
Review
Aliyuna Pratisti

Yoshida Kenko: Essays in Idleness

Hampir sebulan belakangan tiba-tiba saya memiliki ketertarikan dengan segala hal tentang Jepang. Sebetulnya sastra Jepang bukanlah hal baru karena sejumlah

Narcisse Theater Company Promo Poster
Ideas
Aliyuna Pratisti

Neraka adalah–Orang Lain

Joseph Garcin terlihat kebingungan ketika ia diantar oleh semacam petugas valet memasuki sebuah ruangan kosong. Dalam perjalanan Garcin telah mempersiapkan

lukisan baroque caravaggio.jpg
Review
Aliyuna Pratisti

Esse in Anima

Dalam memetakan alam bawah sadar manusia, Carl Jung membedakan dua pola dasar: animus dan anima. Animus adalah sifat maskulin dalam

Einstein on the Beach.jpg
Musik
Aliyuna Pratisti

Sekilas tentang Musik Minimal

Musik selalu memberikan kejutan – bentuknya beragam: mulai dari alur pengaruh (seperti kumpulan Estampes Claude Debussy yang kompleksitas ritmiknya didapat

The Scream - Edvard Munch
Review
Aliyuna Pratisti

Prufrock

Saya tidak ingat kapan persisnya pertama kali membaca kumpulan puisi T. S. Eliot berjudul Prufrock and Other Observations – namun